Indeks Tendensi Konsumen DKI Jakarta pada triwulan pertama 2018 mencapai 101,09

Peningkatan kondisi ekonomi yang dirasakan konsumen di DKI Jakarta ditunjukkan oleh pertumbuhan volume konsumsi barang dan jasa. Meskipun pada saat yang bersamaan, pendapatan yang diterima konsumen relatif stagnan bahkan cenderung menurun. Inflasi yang terjadi pada periode tersebut cukup mempengaruhi tingkat konsumsi masyarakat.

Hasil Survei Tendensi Konsumen (STK) juga mengindikasikan adanya peningkatan yang cukup signifikan pada kondisi ekonomi masyarakat DKI Jakarta. Hal ini tercermin dari nilai perkiraan ITK mendatang yang mencapai 115,56. Tingginya tingkat optimisme tersebut dipicu oleh ekspetasi adanya peningkatan pendapatan pada triwulan kedua tahun 2018. Meskipun demikian, masyarakat cenderung menahan diri dalam melakukan konsumsi barang tahan lama